Suara.com - Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria paruh baya marah-marah di sebuah halte viral di media sosial. Pria tersebut diduga tak terima dengan perlakuan petugas yang mencegatnya karena persoalan masker.
Dalam video yang diunggah oleh sebuah akun Tiktok pada Senin (5/7/2021) tampak pria tersebut sedang berteriak-teriak pada salah seorang petugas.
Salah seorang yang ada di dekat lokasi tersebut merekam kejadian itu dan mengunggahnya di media sosial hingga viral.
Pria tersebut mengaku terburu-buru karena sakit dan hendak berobat. Ia tampak mengenakan masker kain yang diturunkan hingga ke bagian dagunya.
Baca Juga: Benarkah Susu Beruang Terbukti Ampuh Menangkal Virus Covid-19?
Ia pun menyayangkan mengapa tak ada toleransi baginya sehingga tak diperbolehkan masuk karena memakai masker yang dinilai kurang benar.
"Saya itu lagi sakit ya Allah, cuma masalah begini aja (masker) kok nggak ada toleransi," ujar pria tersebut.
"Saya tuh mau ke rumah sakit, mau cepet, udah tolongin aja (beli masker)," ujarnya lagi.
Sambil berteriak-teriak, badan pria tersebut tampak bergetar. Ia sangat emosi karena tak bisa segera ke rumah sakit dan tertahan di halte tersebut.
Meskipun demikian, pihak petugas juga bersikeras tak memperbolehkan pria itu masuk karena mereka ingin menegakkan peraturan.
Baca Juga: Cara Mobil Damkar Beri Efek Jera untuk Pelanggar PPKM Darurat, Langsung Auto Bubar
Pria tersebut terus meminta tolong untuk dibelikan masker, namun orang yang merekam video justru memintanya untuk keluar.
Melihat video ini, para warganet lantas menuliskan beragam komentar. Sebagian besar dari mereka berpihak pada pria tersebut karena merasa kasihan padanya.
"Kenapa ya sesama manusia nggak mau saling tolong menolong?" ujar warganet lain.
"Ribet banget tinggal beliin masker, kasihan bapaknya ya Allah," tulis warganet lain.
"Nangis aku lihat bapaknya gemetaran kaya gitu," sahut salah satu warganet.
Viral Pria Ngaku Sakit Dicegat Petugas Gegara Masker, Marah Teriak-teriak Sampai Gemetar - Suara.com
Read More
No comments:
Post a Comment