2 pria pengendara motor marah-marah ke operator SPBU di Bekasi, Jawa Barat, karena dianggap menyerobot masuk jalur mobil untuk pengisian BBM hingga videonya viral. Pria tersebut akhirnya meminta maaf.
Permintaan maaf itu dilontarkan Taufik Firmansyah, pria yang terekam di video viral. Ia bersama temannya, Himatur Rofiah, mendatangi Polsek Medan Satria terkait mediasi dengan seorang operator SPBU, Via, yang sempat ia bentak.
"Betul kami berdua yang tadi di SPBU Summarecon, kami berdua meminta maaf atas kesalahan di SPBU Summarecon tadi siang yang viral di medsos secara pribadi. Kami menyesal atas kekhilafan yang kami lakukan," ujar Taufik dalam video yang dikirim Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing, Jumat (23/9/2022).
Taufik berjanji untuk tidak melakukan perbuatan tersebut. Ia juga meminta maaf langsung kepada Via.
"Sekali lagi kami minta maaf kepada Mbak Via selaku operator SPBU," tutur Taufik.
Di kesempatan yang sama, Via, juga berbicara. Via memaafkan keduanya.
"Pesan saya sih jangan mentang-mentang ormas, jangan bertindak seenaknya gitu. Kita juga kerja capek, kita juga emosi," kata Via.
"Ya saya maafin," lanjutnya.
Kapolsek Medan Satria Kompol Efendi mengatakan kejadian viral tersebut merupakan kesalahpahaman. Dalam mediasi, permasalahan tersebut, tambah Efendi, sudah selesai.
"Permasalahan ini Alhamdulillah bisa terselesaikan dengan baik dengan komunikasi dari Mas Taufik dan juga menyesali kejadian ini dan juga meminta maaf kepada mbak Via sehingga ini menjadi pelajaran yang berharga di manapun kita saling menghargai dan kali ini kedepannya tidak terulang," imbuh Efendi.
Penjelasan Pihak Pertamina
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Regional Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan, menjelaskan peristiwa yang viral di medsos terjadi pada Kamis (22/9) sekitar pukul 13.25 WIB. Peristiwa itu terjadi di SPBU 33.17101 Summarecon Bekasi, Jawa Barat (Jabar).
"Ada konsumen sepeda motor masuk ke jalur mobil untuk pengisian BBM, setelah diingatkan untuk mengisi di jalur yang seharusnya oleh operator, konsumen tersebut tidak mau dan bersikeras untuk mengisi di jalur mobil," kata Eko dalam keterangannya.
Dia mengatakan operator SPBU lalu berinisiatif mengisi BBM ke kedua pria tersebut demi mencegah perselisihan panjang. Namun, kedua pria tersebut tetap mempermasalahkan dan marah-marah.
Setelah itu, petugas keamanan datang untuk melerai. Kedua pria yang marah-marah di SPBU kemudian dibawa ke kantor polisi.
"Setelah video kejadian itu beredar, petugas kepolisian setempat menindaklanjuti dan menyelesaikan permasalahan dengan memanggil konsumen tersebut ke Polsek Medan Satria Bekasi," kata dia.
Eko mengatakan polemik tersebut dapat diselesaikan secara kekeluargaan. Kedua pria tersebut lalu minta maaf kepada operator dan masalah dianggap selesai.
(isa/idn)Pria yang Viral Marah-marah di SPBU Bekasi Minta Maaf, Begini Pengakuannya - detikNews
Read More
No comments:
Post a Comment