Rechercher dans ce blog

Sunday, May 21, 2023

Viral, Video Bocah SMP Pamer HR-V Baru Berujung Kecelakaan - Kompas.com - Otomotif Kompas.com

JAKARTA, KOMPAS.com - Viral di media sosial video yang memperlihatkan mobil Honda HR-V keluaran terbaru terbalik di salah satu ruas jalan. Diketahui kejadian tersebut terjadi di Jalan Bulu Pekoto, Kecamatan Paleteang, Pinrang, Sulawesi Selatan.

Dalam video yang diunggah oleh akun Tiktok bernama Monkey_D.luffy, awalnya terlihat bocah SMP tengah pamer mobil baru kepada teman perempuannya. Pelajar SMP itu juga sempat berjoget-joget sambil mendengarkan lagu di dalam mobil.

Pada rekaman yang sama terlihat mobil Honda HR-V yang terbalik di tengah jalan. Terdengar juga tangisan bocah SMP tersebut setelah mobilnya terbalik.

Baca juga: Cedera Parah, Pol Espargaro Nyaris Pensiun dari MotoGP

Berdasarkan pengakuan pemilik akun Instagram @sondanghalilintar, Minggu (21/5/2023), mobil yang kecelakaan tersebut sedang dikemudikan oleh temannya.

Saat itu, pengemudi sedang belajar menyetir mobil namun tiba-tiba kehilangan kendali hingga menabrak pohon dan terbalik. Alhasil, bagian depan dan atap mobil rusak parah.

Pemerhati masalah transportasi dan hukum Budiyanto mengatakan, anak di bawah umur belum diperbolehkan mengendarai kendaraan bermotor karena belum memiliki kestabilan dan keterampilan, serta belum bisa menjaga emosi sehingga berpotensi terjadinya kecelakaan lalu lintas.

“Selain itu, pengemudi yang mengendarai kendaraan bermotor harus memiliki SIM, dan untuk membuat SIM minimal usianya adalah 17 tahun,” ucap Budiyanto.

Mantan Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya itu menambahkan, setiap orang yang belum memiliki SIM dari aspek hukum atau Yuridis belum boleh mengemudikan kendaraan.

Baca juga: Alasan MTF Belum Mau Berikan Kredit ke Motor Listrik

Jika melanggar, akan dikenakan Pasal 281 Undang-Undang (UU) Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ), dengan sanksi dipidana penjara 4 bulan atau denda paling banyak Rp 1.000.000 (satu juta rupiah) bahkan dapat berpotensi terhadap pelanggar lain.

Kendaraan juga dapat dilakukan penyitaan sementara sambil menunggu penetapan putusan dari pengadilan.

“Pada saat pengambilan barang bukti, orang tua bisa dihadirkan untuk membuat surat pernyataan untuk sama- sama mengawasi dan memberikan edukasi. Kemudian, kendaraan diserahkan kepada orang atau perwakilan yang sudah memiliki SIM,” kata dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Adblock test (Why?)


Viral, Video Bocah SMP Pamer HR-V Baru Berujung Kecelakaan - Kompas.com - Otomotif Kompas.com
Read More

No comments:

Post a Comment

Bareskrim Tangkap Bos Robot Trading Viral Blast yang Rugikan Member Rp 1,2 T - detikNews

Jakarta - Bareskrim Polri menangkap tersangka kasus robot trading Viral Blast , Putra Wibowo alias PW. Putra ditetapkan masuk daftar penc...